Purapedia - Pada kesempatan kali ini, saya akan memberikan cara mudah menggunakan fungsi FV dan juga FVSCHEDULE. Sekarang kalian simak baik di bawah ini:
A. Fungsi FV
Fungsi ini biasa dipergunakan untuk menghitung dari sebuah nilai yang akan datang dari suatu investasi atau sebuah pinjaman bank yang dipergunakan sebagai modal pada suatu periode, jika diperhitungkan dengan angsuran dan bunga yang tetap atau bunga yang flat. Sebelum lanjut kalian harus pahami cara penyusunan argumen fungsi dibawah ini.
Rate adalah besarnya prosentase bunga setiap periode
Nper adalah jumlah pembayaran angsuran tiap tahun
PMT adalah besarnya angsuran setiap periode, di mana jumlahnya harus tetap sepanjang tahunnya. PMT ini juga terdapat angsuran pokok dan bunga pinjaman, tetapi tidak termasuk pajak.
PV adalah besarnya dari nilai sekarang. Apabila argumen Pv tidak ditulis maka akan dianggap bernilai 0.
Type adalah angka 0 atau 1 di mana 1 untuk angsuran yang langsung pada saat pinjaman diterima (dikenal dengan in advance) dan 0 untuk angsuran yang dibayar satu periode setelah pinjaman diterima (in arear), pilihan terakhir ini dapat juga untuk tidak diisi.
Jika diatas adalah cara penyusunan argumen fungsinya, sekarang mari kita bahas bagaimana cara mudah dalam penggunaannya. Kalian bisa perhatikan dibawah ini:
=FV(0,5%, 10, -200, -500, 1) akan dapat hasil Rp. 2581.
=FV(1%, 12, -1000) akan dapat hasil Rp. 12,682.
=FV(11%/12, 35, -2000, 1) akan dapat hasil Rp. 82,846.
Jika kalian ingin menabung untuk suatu keperluan sekitar satu tahun yang akan datang, kalian menyetor sebesar Rp 100,000 ke rekening tabungan kalian dan akan mendapatkan bunga sebesar 16% per tahun, dimana bunga per bulan kalian akan bertambah sebesar kurang lebih 10 ribu selama satu tahun. Lalu, Berapakah uang yang tersimpan pada rekening kalian pada akhir periode ? bisa kalian lihat dibawah ini:
B. Fungsi FVSCHEDULE
Fungsi ini berguna untuk mendapatkan nilai yang akan datang dari suatu pembayaran simpanan pokok setelah ditambahkan srangkain bunga. Kalian dapat gunakan fungsi FVSCHEDULE untuk menghitung niali yang akan datang dari suatu investasi dengan variabel atau bunga yang berubah-ubah. Dibawah ini adalah argumen fungsi.
Principal adalah sebuah nilai saat ini atau simpanan pokok.
Schedule adalah suatu array dari sebuah suku bunga yang dikenakan. Array juga dapat dimasukan dalam bentuk constant array. Cara penggunaannya bisa kalian lihat pada gambar di atas.
Nah, itulah cara mudah penggunaan fungsi FV dan FVSCHEDULE di Microsoft Excel. Terima kasih telah berkunjung di sebuah blog yang sederhana ini. Semoga artikel ini berguna untuk kalian semua.
A. Fungsi FV
Fungsi ini biasa dipergunakan untuk menghitung dari sebuah nilai yang akan datang dari suatu investasi atau sebuah pinjaman bank yang dipergunakan sebagai modal pada suatu periode, jika diperhitungkan dengan angsuran dan bunga yang tetap atau bunga yang flat. Sebelum lanjut kalian harus pahami cara penyusunan argumen fungsi dibawah ini.
Rate adalah besarnya prosentase bunga setiap periode
Nper adalah jumlah pembayaran angsuran tiap tahun
PMT adalah besarnya angsuran setiap periode, di mana jumlahnya harus tetap sepanjang tahunnya. PMT ini juga terdapat angsuran pokok dan bunga pinjaman, tetapi tidak termasuk pajak.
PV adalah besarnya dari nilai sekarang. Apabila argumen Pv tidak ditulis maka akan dianggap bernilai 0.
Type adalah angka 0 atau 1 di mana 1 untuk angsuran yang langsung pada saat pinjaman diterima (dikenal dengan in advance) dan 0 untuk angsuran yang dibayar satu periode setelah pinjaman diterima (in arear), pilihan terakhir ini dapat juga untuk tidak diisi.
Jika diatas adalah cara penyusunan argumen fungsinya, sekarang mari kita bahas bagaimana cara mudah dalam penggunaannya. Kalian bisa perhatikan dibawah ini:
=FV(0,5%, 10, -200, -500, 1) akan dapat hasil Rp. 2581.
=FV(1%, 12, -1000) akan dapat hasil Rp. 12,682.
=FV(11%/12, 35, -2000, 1) akan dapat hasil Rp. 82,846.
Jika kalian ingin menabung untuk suatu keperluan sekitar satu tahun yang akan datang, kalian menyetor sebesar Rp 100,000 ke rekening tabungan kalian dan akan mendapatkan bunga sebesar 16% per tahun, dimana bunga per bulan kalian akan bertambah sebesar kurang lebih 10 ribu selama satu tahun. Lalu, Berapakah uang yang tersimpan pada rekening kalian pada akhir periode ? bisa kalian lihat dibawah ini:
B. Fungsi FVSCHEDULE
Fungsi ini berguna untuk mendapatkan nilai yang akan datang dari suatu pembayaran simpanan pokok setelah ditambahkan srangkain bunga. Kalian dapat gunakan fungsi FVSCHEDULE untuk menghitung niali yang akan datang dari suatu investasi dengan variabel atau bunga yang berubah-ubah. Dibawah ini adalah argumen fungsi.
Principal adalah sebuah nilai saat ini atau simpanan pokok.
Schedule adalah suatu array dari sebuah suku bunga yang dikenakan. Array juga dapat dimasukan dalam bentuk constant array. Cara penggunaannya bisa kalian lihat pada gambar di atas.
Nah, itulah cara mudah penggunaan fungsi FV dan FVSCHEDULE di Microsoft Excel. Terima kasih telah berkunjung di sebuah blog yang sederhana ini. Semoga artikel ini berguna untuk kalian semua.
Comments
Post a Comment